Ratusan masyarakat memenuhi sekitaran Danau Buyan untuk menyaksikan perlombaan Dayung Pedau Singa yang diikuti oleh seluruh SKPD Lingkup Pemkab. Buleleng dan Kelompok Nelayan. Kecamatan Banjar mengirimkan dutanya dalam Lomba Perahu, Perlombaan tersebut berlangsung di Danau Buyan pada hari Kamis, (23/6).
Dalam laporannya, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Buleleng Ir. Made Arnika selaku Ketua Panitia Lomba menerangkan bahwa setiap peserta yang mampu mencapai finish akan memperoleh hadiah hiburan sebesar Rp. 500.000,-. Untuk pemenang lomba akan memperoleh tropi, piagam dan uang pembinaan sebesar Rp. 8.000.000,-, Juara II sebesar Rp. 5.000.000,- dan Juara III sebesar Rp. 4.000.000,-. Selanjutnya untuk Juara Harapan I sebesar Rp. 2.500.000,-, Juara Harapan II sebesar Rp. 2.000.000,- dan Rp. 1.000.000,- kepada Juara Harapan III.
Sementara itu, Bupati Buleleng yang diwakili Wabup I Nyoman Sutjidra dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para peserta lomba pedau yang penuh semangat untuk meraih juara. Semangat itu ditunjukan oleh peserta melalui yel-yel yang dibawakan tiap tim pedau yang berjumlah 30 tim. Selain itu, Nyoman Sutjidra meminta kepada para peserta lomba pedau untuk tetap berhati-hati dalam perlombaan nanti. Selanjutnya, Nyoman Sutjidra yang didampingi oleh Made Arnika membuka lomba dayung pedau secara resmi.
Saat perlombaan pertama antara Tim Dinas Kominfo Buleleng, Kelompok Nelayan Kec. Banjar dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Buleleng, aksi kejar-kejaran berlangsung sangat ketat. Dan akhirnya Kelompok Nelayan Kec. Banjar berhasil finish diurutan pertama, namun kabar duka terjadi kepada salah satu orang dalam timnya yang mengalami gagal jantung karena kelelahan saat mendayung pedau. Setelah tim kesehatan melakukan pemeriksaan, beliau sudah dinyatakan meninggal karena detak jantung tidak bekerja lagi. Karena kurang yakinnya kerabat korban terhadap hasil pemeriksaan tersebut, selanjutnya Panitia lomba pedau bersama timnya membawa korban ke Puskesmas Pancasari untuk pemeriksaan lebih lanjut. Setelah beberapa saat, hasil pemeriksaan dokter menyatakan juga bahwa Beliau sudah meninggal. Selanjutnya korban segera dibawa kerumah duka bersama Panitia Lomba.