Buleleng, 17 September 2025 – Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra menghadiri sekaligus membuka acara Wisuda Sekolah Lansia Mandiri yang berlangsung di Gedung Laksmi Graha Singaraja, Rabu (17/9). Acara ini menjadi momentum penting dalam upaya peningkatan kualitas hidup para lansia di Kabupaten Buleleng.
Dalam sambutannya, Bupati Sutjidra menegaskan bahwa pendidikan bagi lansia memiliki peran strategis untuk menjaga kesehatan, produktivitas, dan kemandirian mereka. “Pendidikan bagi lansia ini sangat penting, karena lansia bisa tetap sehat, produktif, dan mandiri,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, keberadaan sekolah lansia merupakan langkah nyata dalam mengelola serta memberdayakan para lansia di Kabupaten Buleleng. Karena itu, pihaknya mendorong agar di setiap kecamatan dapat terbentuk sekolah lansia.
Kepala Dinas DP2KBP3A Buleleng, I Nyoman Riang Pustaka, dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah peserta wisuda kali ini mencapai 64 orang, terdiri dari 32 lansia dari Sekolah Lansia Mandiri Desa Pegayaman dan 32 lansia dari Sekolah Wardha Kerti Desa Pengelatan.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng, Ny. Wardhany Sutjidra, Sekretaris TP PKK Buleleng Ny. Hermawati Supriatna, Kepala Perwakilan Kemendukbangga Provinsi Bali Ni Luh Gede Sukardiasih, Plt. Kadis PMD Buleleng, Sekretaris DPRD Buleleng, Camat se-Kabupaten Buleleng, Perbekel Desa Pegayaman, Perbekel Desa Pengelatan, serta Kasi Sosbud Kecamatan Banjar, Luh Suci Tastrining, yang hadir mewakili Plt. Camat Banjar.
Acara wisuda yang berlangsung khidmat dan penuh semangat ini ditutup dengan harapan agar para lansia yang telah diwisuda dapat menjadi teladan sekaligus motivasi bagi generasi muda dalam menjaga kesehatan, semangat belajar, dan kemandirian di usia senja.