WHDI Kecamatan Banjar Gelar Parikrama Peningkatan Peran Perempuan Hindu Melalui Pelatihan Banten Pengersikan Jangkep
Banjar, 18 September 2025 – Bertempat di Aula Kantor Camat Banjar, Kamis (18/9), Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kecamatan Banjar menggelar kegiatan peningkatan peran perempuan Hindu dalam pelestarian tradisi dan budaya, khususnya terkait tata cara pembuatan Banten Pengersikan Jangkep. Kegiatan ini bertepatan dengan rahina Wrespati, Wuku Landep, Sasih Ketiga.
Acara dibuka secara resmi oleh perwakilan Kementerian Agama Kabupaten Buleleng. Dalam sambutannya, pihak Kemenag menyampaikan apresiasi atas peran aktif WHDI dalam melestarikan nilai-nilai keagamaan sekaligus memperkuat peran perempuan Hindu dalam kehidupan sosial dan spiritual di masyarakat.
Sebagai narasumber, WHDI Kabupaten Buleleng memberikan materi sekaligus praktik langsung tentang tata cara pembuatan Banten Sesayut Pesucian/Pengresikan, di antaranya Banten Byekaon, Durmengala, dan Prayascita. Peserta tampak antusias mengikuti setiap tahapan, mulai dari penyusunan sarana hingga makna filosofis yang terkandung dalam banten tersebut.
Kasi Sosial Budaya Kecamatan Banjar, Luh Sucitastrining, yang turut hadir dalam kegiatan ini, menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan WHDI. Ia menekankan bahwa pelatihan seperti ini sangat penting untuk menjaga kelestarian budaya Bali sekaligus memperkuat peran perempuan Hindu dalam kehidupan beragama.
Kegiatan parikrama ini berjalan lancar dan penuh kekhidmatan, ditutup dengan suasana antar-tut labdekarya, mempererat kebersamaan antar anggota WHDI serta masyarakat yang hadir.
