Banjar, 9 Juli 2025 — Dalam upaya mendukung pemulihan dan kebangkitan ekonomi pascapandemi, Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM (Dagperinkop UKM) Kabupaten Buleleng menggelar kegiatan Koordinasi UMKM Naik Kelas yang berlangsung di wilayah Kecamatan Banjar. Kegiatan ini menjadi bagian penting dari program pengembangan sektor unggulan dan ekonomi kreatif di Kabupaten Buleleng.
Acara dibuka secara resmi oleh Plt. Camat Banjar, Putu Widiawan, S.Sos., dan dilanjutkan dengan sambutan serta arahan dari perwakilan Dinas Dagperinkop UKM Kabupaten Buleleng. Hadir pula dalam kegiatan ini perwakilan Bank BTN, Konsultan Pendamping UMKM, serta pelaku UMKM dari seluruh desa se-Kecamatan Banjar.
Dalam sambutannya, Plt. Camat Banjar menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini yang dinilai sangat penting dalam mendorong pelaku UMKM untuk naik kelas, memperluas jaringan pemasaran, dan meningkatkan kualitas produk.
Sementara itu, perwakilan Dinas Dagperinkop UKM menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan kewirausahaan di Buleleng melalui berbagai pendekatan strategis, mulai dari pengenalan produk, identifikasi kendala usaha, hingga penyusunan strategi pengembangan bisnis yang berkelanjutan.
Sesi pendampingan yang diberikan oleh Konsultan Pendamping UMKM menitikberatkan pada teknik pengemasan dan pemasaran produk yang menarik dan sesuai tren pasar, guna meningkatkan nilai jual dan daya saing produk lokal.
Pihak Bank BTN turut memberikan informasi penting terkait fasilitas pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha sebagai tambahan modal usaha dengan skema yang ramah terhadap UMKM.
Dengan adanya sinergi antara pemerintah, lembaga keuangan, pendamping profesional, dan pelaku usaha, diharapkan UMKM di Kecamatan Banjar mampu naik kelas dan menjadi penggerak utama dalam membangun ekonomi lokal yang tangguh dan mandiri.
Kegiatan ini menandai komitmen serius Kabupaten Buleleng dalam memperkuat ekosistem UMKM sebagai ujung tombak kebangkitan ekonomi daerah.