(0362) 92503
banjar@bulelengkab.go.id
Kecamatan Banjar

Tim Lakukan Monev Bantuan Sosial dan Rumah Tidak Layak Huni di Desa Tigawasa

Admin banjar | 13 November 2025 | 37 kali

Banjar, 13 November 2025 — Pemerintah Kecamatan Banjar melalui staf Seksi Sosial dan Budaya (Sosbud) Made Widiana mendampingi kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) hibah sosial serta bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Tigawasa. Kegiatan ini dilaksanakan oleh tim dari Kabupaten Buleleng dan disambut langsung oleh Perbekel Desa Tigawasa bersama Kasi yang membidangi kegiatan.

Sebelum turun ke lapangan, tim terlebih dahulu melakukan pertemuan singkat di kantor desa untuk memberikan penjelasan mengenai maksud dan tujuan monev. Dijelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan program bantuan sosial dan bantuan rumah benar-benar tepat sasaran, serta mengidentifikasi apabila terdapat kendala di lapangan.

Selanjutnya, tim melakukan peninjauan lapangan di tiga lokasi penerima bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Dari hasil pemantauan, diketahui bahwa dari total 10 unit rumah penerima bantuan, sebanyak 7 unit telah rampung dikerjakan, sedangkan 3 unit lainnya masih dalam tahap pembelian bahan bangunan dan akan dilanjutkan pengerjaannya setelah perayaan Hari Raya Galungan.

Selain itu, tim juga memantau pelaksanaan program bantuan sembako tahun 2025 di Desa Tigawasa. Berdasarkan data yang disampaikan, sebanyak 758 warga menerima bantuan tersebut untuk periode November–Desember 2025, dengan masing-masing penerima mendapatkan 10 kilogram beras per bulan.

dikomfirmasi ditempat lain Camat Banjar putu Widiawan , menyampaikan bahwa hasil monev ini menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah untuk terus meningkatkan efektivitas pelaksanaan program sosial di wilayah Kecamatan Banjar. “Kami memastikan seluruh program bantuan pemerintah berjalan sesuai sasaran dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kecamatan Banjar berkomitmen untuk terus mengawal pelaksanaan program sosial dan perumahan agar berjalan transparan, tepat sasaran, serta memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.