Pedawa, 28 Agustus 2025 – Pemerintah Desa Pedawa menggelar rapat evaluasi perkembangan dan permasalahan Koperasi Desa Merah Putih, sekaligus Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) terkait penggantian dan penetapan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT), Kamis (28/8) di Balai Desa Pedawa.
Rapat evaluasi Koperasi Desa Merah Putih dihadiri oleh Plt. Kabid Koperasi Dinas terkait, Hadi Setiadi, S.Sos, perwakilan Camat Banjar melalui Kasi Pemerintahan Gst. Bagus Sarpa Wijaya, Perbekel Pedawa bersama perangkat desa, Ketua dan anggota BPD, pengurus Koperasi Merah Putih, Babinsa, serta Bhabinkamtibmas.
Dalam rapat terungkap sejumlah permasalahan, di antaranya adanya pengurus koperasi yang sudah mengundurkan diri serta rencana pengunduran diri lainnya karena belum menerima gaji, serta persoalan tempat operasional koperasi. Dari hasil pembahasan, beberapa keputusan penting disepakati, antara lain:
Situasi koperasi Merah Putih dinilai masih wajar terjadi di tahap awal.
Petunjuk pelaksanaan dan teknis resmi masih menunggu dari instansi terkait.
Pengurus diminta tetap melaksanakan tugas, dengan catatan gaji baru dapat diberikan jika koperasi beroperasi penuh dan menghasilkan Sisa Hasil Usaha (SHU).
Pengurus tidak diwajibkan hadir setiap hari di kantor koperasi dan tetap diperbolehkan bekerja di tempat lain.
Jika ada pengurus yang resmi mengundurkan diri, maka akan ditunjuk Pengurus Antar Waktu dengan berita acara resmi.
Terkait lokasi, tempat koperasi sudah tersedia dan akan difungsikan setelah proses perbaikan dan juknis turun.
Selain evaluasi koperasi, rapat juga dilanjutkan dengan Musdessus BLT. Agenda ini membahas adanya dua KPM BLT yang telah meninggal dunia, sehingga diganti oleh KPM lain sesuai daftar urut yang sudah diverifikasi dan divalidasi oleh Pemerintah Desa.
Kasi Pemerintahan Kecamatan Banjar, Gst. Bagus Sarpa Wijaya, yang hadir dalam kegiatan ini menekankan pentingnya koordinasi dan transparansi dalam setiap keputusan agar dapat dipahami dan diterima oleh seluruh pihak.
Melalui kegiatan ini, diharapkan pengelolaan Koperasi Merah Putih dapat lebih terarah, sementara program BLT tetap berjalan lancar dan tepat sasaran bagi masyarakat Desa Pedawa.