Selasa, 31 Oktober 2023
Mewakili Camat Banjar, Kasi Pembangunan, Komang Sarinadi, SE., menghadiri "Diskusi terkait Pengembangan Sektor Unggulan untuk Komoditas Kopi Arabika dan Kopi Robusta di Kabupaten Buleleng" bertempat di Wantilan Banjar Tengah Desa Gobleg. Hadir pada acara Plt. Kabid Pemdes Dinas PMD Kabupaten Buleleng, Inspektorat Kabupaten Buleleng, Camat Busungbiu yangg diwakili Sekcam Busungbiu, Sekdes Gobleg beserta Perangkat Desa, Sekdes Umejero, Sekdes Munduk, Kasi Pelayanan Kayuputih, Sekdes Gesing, Sekdes Tinggarsari, Sekdes Kekeran bersama Ketua BUMDesa dimasing - masing desa.
Acara dibuka oleh Bapak Plt. Kabid Pemdes Dinas
PMD Kabupaten Buleleng sekaligus memberikan arahan terkait usaha UMKM olahan
kopi. Selanjutnya arahan dari BPK perwakilan Provinsi Bali terkait pengembangan
produk unggulan di desa contonhnya kopi. Mengapa kopi? Karena kopi merupakan
minuman yang banyak diminati dikalangan masyarakat baik tua maupun muda dari
berbagai segi umur juga terkait sistem penjualan dari kopi apakah sudah ada
kerjasama desa dengan BUMDesa atau belum.
Khusus untuk desa di Kecamatan Banjar terdapat
9 desa dengan potensi penghasil kopi yaitu Desa Munduk, Desa Gobleg, Desa
Gesing, Desa Banyuatis, Desa Kayuputih, Desa Pedawa, Desa Tigawasa, Desa
Sidetapa dan Desa Cempaga. Dari ke 9 desa tersebut, pengusaha kopi belum ada yang
bekerjasama dengan BUMDesa setempat terkait pendistribuan ataupun pemasarannya.
Diharapkan kedepannya agar desa bisa bekerjasama dengan bumdesa untuk
pengembangan unit usaha bumdesa terutama dibidang pertanian kopi
Acara diakhiri dengan diskusi internal antara
BPK, DPMD dan perwakilan Kecamatan Banjar dan Busungbiu terkait pendataan
produk unggulan desa (khusus kopi) agar dibantu untuk mendata kembali siapa
saja pengusaha baik individu maupun kelompok usaha yang memproduksi kopi baik
itu kopi bubuk, kopi robusta, arabika, kopi beras serta mendata petani kopi yang
langsung mengolah biji kopi menjadi kopi bubuk.
#KCBpastibisa
#banggamelayanibangsa
#PengembanganKomoditasKopi