Muskab XI PMI Kabupaten Buleleng Tahun 2025 Camat Banjar Hadiri Musyawarah Kabupaten XI PMI Buleleng
Kegiatan dibuka dengan laporan Wakil Ketua PMI Kabupaten Buleleng yang mewakili unsur pemerintah daerah, DPRD, Forkopimda, instansi terkait, dewan kehormatan, pengurus PMI provinsi, kabupaten, hingga ranting. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan program PMI Buleleng tidak terlepas dari dukungan dana hibah Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bulan Dana PMI, serta bantuan dari berbagai pihak seperti IFRC melalui PMI Provinsi Bali, yayasan kemanusiaan, dunia usaha, perbankan, dan para donatur lainnya.
Selama periode kepengurusan, PMI Buleleng menghadapi sejumlah tantangan besar, termasuk pandemi COVID-19, kekeringan di Kecamatan Tejakula dan Kecamatan Banjar, serta ancaman bencana lainnya mengingat garis pantai sepanjang 144 km yang menjadikan Buleleng sebagai wilayah rawan gempa bumi, tsunami, dan bencana hidrometeorologi. “Kondisi ini menuntut PMI untuk selalu siap siaga dengan memperkuat kapasitas relawan muda yang kompeten dan berkelanjutan,” ungkap Wakil Ketua PMI Buleleng.
Sementara itu, perwakilan PMI Provinsi Bali memberikan apresiasi atas dedikasi PMI Buleleng yang menjalankan mandat organisasi sesuai AD/ART. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Buleleng atas dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Jumbara V PMR PMI se-Bali di Taman Gandapayang yang berlangsung sukses. PMI Buleleng dinilai mampu menjaga pelayanan kepalangmerahan dan diharapkan terus meningkatkan kualitas pelayanan sosial dan kemanusiaan.
Acara dilanjutkan dengan sambutan Wakil Bupati Buleleng, I Gede Supriatna, yang hadir mewakili Bupati Buleleng sekaligus membuka Muskab XI secara resmi. Dalam kesempatan ini, ia menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada PMI Buleleng dan para relawan atas kontribusi mereka dalam berbagai penanganan bencana, termasuk banjir, pandemi COVID-19, serta bantuan penanganan kekeringan melalui kendaraan operasional, pickup, penyemprotan disinfektan, hingga truk tangki air bersih. Wakil Bupati juga menegaskan pentingnya dukungan masyarakat dan pemerintah daerah terhadap PMI sesuai amanat UU Nomor 1 Tahun 2018 dan PP Nomor 7 Tahun 2019 agar PMI dapat menjalankan misi kemanusiaannya secara optimal.
Dalam Muskab XI ini, peserta musyawarah menetapkan I Gede Supriatna, SH sebagai Ketua PMI Kabupaten Buleleng untuk periode selanjutnya. Seluruh agenda berlangsung aman, tertib, dan lancar.
Kehadiran Camat Banjar, Putu Widiawan, dalam kegiatan tersebut menjadi wujud dukungan pemerintah kecamatan terhadap peran PMI dalam penanganan kebencanaan dan kegiatan sosial kemasyarakatan di wilayah Buleleng, khususnya Kecamatan Banjar.
