PHDI Kecamatan Banjar Gelar Pembinaan Remaja Hindu Menuju Grhasta
Banjar, 31 Oktober 2025 — Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kecamatan Banjar menyelenggarakan kegiatan pembinaan bagi remaja Hindu dalam rangka persiapan menuju kehidupan berumah tangga (Grhasta Asrama). Acara berlangsung di ruang rapat Kantor Camat Banjar dan diikuti oleh para calon pengantin (CATIN) dari seluruh desa se-Kecamatan Banjar.
Kegiatan ini menghadirkan Dr. I Putu Ari Sudiada, S.Pd., M.Pd. dari Kementerian Agama Kabupaten Buleleng sebagai narasumber utama. Dalam materinya bertajuk “Menuju Perkawinan Hindu Sukinah Bhawantu: Perspektif Etika dan Realita”, beliau menyampaikan pentingnya pemahaman nilai-nilai dharma, etika, dan spiritualitas dalam membangun rumah tangga yang bahagia dan sejahtera.
Menurut Dr. Ari Sudiada, perkawinan dalam ajaran Hindu bukan hanya penyatuan lahir batin antara pria dan wanita, tetapi juga merupakan jalan dharma untuk mencapai tujuan hidup, yaitu artha, kama, dan moksa yang dilandasi oleh dharma. Ia juga menekankan pentingnya persiapan mental, moral, serta spiritual bagi calon pengantin agar mampu mengarungi kehidupan keluarga dengan penuh tanggung jawab dan kesucian.
Acara ini turut didampingi oleh Kasi Pembangunan Kecamatan Banjar, Komang Sarinadi, yang hadir mewakili Camat Banjar. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi langkah PHDI Kecamatan Banjar yang secara konsisten melaksanakan pembinaan keagamaan bagi generasi muda. “Kegiatan seperti ini sangat penting untuk menyiapkan calon keluarga Hindu yang harmonis, kuat secara spiritual, dan berlandaskan nilai-nilai luhur agama,” ujarnya.
Pembinaan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif antara peserta dan narasumber. Para calon pengantin tampak antusias mengikuti kegiatan, terutama saat membahas etika kehidupan berumah tangga, tata cara upacara pernikahan Hindu (pawiwahan), hingga penentuan waktu baik dalam melaksanakan upacara.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para remaja Hindu di Kecamatan Banjar semakin siap dan mantap menjalani kehidupan berumah tangga yang sukinah, sejahtera, dan penuh dharma.
