Singaraja, 2 Juni 2025 – Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Banjar, Ny. Partini Mardika, bersama Sekretaris TP PKK Kecamatan menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan di Rumah Jabatan Bupati Buleleng. Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng, Ny. Wardhany Sutjidra, yang juga menjabat sebagai Duta PSBS (Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber) Padas.
Dalam arahannya, Ny. Wardhany menekankan pentingnya peran PKK kecamatan dan desa dalam menyukseskan program PSBS Padas. Ia meminta Ketua TP PKK Kecamatan untuk aktif melakukan monitoring dan menggali inspirasi dari desa-desa lain yang telah berhasil menerapkan pengelolaan sampah berbasis sumber.
“Seluruh Ketua TP PKK Kecamatan harus bergerak dalam dua minggu ke depan untuk melihat progres PSBS di lapangan, dan mengadaptasinya sesuai kondisi wilayah masing-masing,” tegasnya.
Menindaklanjuti arahan tersebut, Ny. Partini Mardika menginstruksikan jajaran PKK Kecamatan untuk segera menyusun rencana kerja bulan Juni. Fokus utamanya adalah melaksanakan sosialisasi PSBS Padas di Desa Padas, yang dijadwalkan pada minggu ketiga Juni. Desa ini diharapkan menjadi contoh dalam pengelolaan sampah mandiri berbasis partisipasi masyarakat.
Sebelum kegiatan sosialisasi, akan dilayangkan surat permohonan narasumber ke tingkat kabupaten. Selain itu, akan dilakukan kegiatan gotong royong di desa tersebut, dan seluruh aktivitas akan didokumentasikan dalam bentuk video untuk keperluan pelaporan dan evaluasi.
Sebagai bentuk keseriusan, akan dilakukan penandatanganan perjanjian bersama di tingkat kabupaten, kecamatan, desa, hingga banjar dinas. Perjanjian tersebut memuat sanksi bagi warga yang tidak melaksanakan pemilahan sampah, sebagai upaya penegakan komitmen terhadap pengelolaan sampah.
Dalam mendukung kegiatan ini, TP PKK mendorong pelibatan pelaku usaha besar di wilayah kecamatan untuk menyediakan fasilitas tempat sampah di area publik. Juga digencarkan edukasi tentang pembuatan eco-enzim, tong edan, biopori, dan teba modern di pekarangan rumah sebagai solusi pengelolaan sampah rumah tangga.
Ny. Partini juga menyampaikan imbauan kepada seluruh desa untuk mengedukasi masyarakat, termasuk menyampaikan informasi di pura-pura agar umat membawa pulang sisa sarana upacara untuk dikelola secara mandiri di rumah.
Rangkaian kegiatan ini akan memuncak dengan kunjungan Ibu Bupati ke desa percontohan PSBS Padas pada minggu ketiga Juni. Hasil kegiatan akan ditampilkan dalam video dokumentasi bertajuk “Hatinya PKK Kecamatan ke Kabupaten”.
Sementara itu, kegiatan sosialisasi Duta Sampah dari Provinsi Bali juga akan digelar di masing-masing kecamatan. Peserta akan melibatkan kader PKK desa dan unsur PKK lainnya, dengan tempat yang telah disiapkan oleh kecamatan.
Dengan langkah terstruktur ini, diharapkan pada Oktober mendatang seluruh desa di Kabupaten Buleleng telah melaksanakan PSBS Padas secara aktif dan mandiri, sebagai bagian dari gerakan nyata menuju Bali yang lebih bersih dan berbudaya lingkungan.